Mahasiswa Politeknik Caltex Riau Raih Juara 1 dan Juara 2 Creation Competition
Mahasiswa Politeknik Caltex Riau (PCR) kembali meraih prestasi pada tingkat internasional. Kali ini diraih Tim Judith Marcella (Ilham Eka P, M Rama Ardiansyah, Putri Nilam S) dan Tim Agus Wahyudi (Nur'aini Maulia S, Putri Nilam S) mahasiswa Teknik Telekomunikasi dan Teknik Elektronika Telekomunikasi, yang meraih juara 1 dan 2 IoT Creation Competition pada kategori Agriculture.

KLIKCERDAS.COM, PEKANBARU – Mahasiswa Politeknik Caltex Riau (PCR) kembali meraih prestasi pada tingkat internasional. Kali ini diraih Tim Judith Marcella (Ilham Eka P, M Rama Ardiansyah, Putri Nilam S) dan Tim Agus Wahyudi (Nur'aini Maulia S, Putri Nilam S) mahasiswa Teknik Telekomunikasi dan Teknik Elektronika Telekomunikasi, yang meraih juara 1 dan 2 IoT Creation Competition pada kategori Agriculture.
Kompetisi yangdilakukan secara daring ini diumumkan pemenangnya pada 22 Januari 2022.
IoT Creation Competition 2022 ini diselenggarakan oleh GoIoT, Train4Best dan Zarp Labs. Proses pendaftaran dilakukan pada 5 Desember 2021 hingga 5 Januari 2022. Pada tahun ini terdapat 3 kategori perlombaan diantaranya adalah Smart City, Agriculture dan Smart Education.
“Puji syukur tim saya dan tim Agus dapat memberikan prestasi dan membawa nama harum Politeknik Caltex Riau pada kompetisi tingkat internasional khususnya prodi Teknik Telekomunikasi dan Teknik Elektronika Telekomunikasi. Terimakasih kepada pembimbing dan semua pihak yang berkontribusi akan prestasi yang kami raih ini,” ungkap Judith
Judith juga mengungkapkan bahwa mengikuti kompetisi ini kami harus membuat presentasi proyek agriculture berbasis IoT dan video penjelasan terkait project yang dibuat serta tentang cara kerjanya.
“Pada kompetisi ini kami membuat proyek Robot Smart Farming (SF-BOT) berbasis Computer Numerical Control. Proyek ini akan membaca Soil Moisture Sensor dengan bantuan Arduino dan Raspberry pi sehingga SF-BOT dapat menanam biji otomatis, menyiram dan melakukan monitoring serta dapat melakukan video streaming secara real time. SF-BOT dicontrol melalui webserver,” ungkapnya
Sedangkan tim Agus pada kompetisi kali ini membuat proyek Timbangan Buah Kelapa Sawit berbasis Internet of Things. Proyek ini akan mendeteksi massa dari buah kelapa sawit yang sedang ditimbang. dan juga akan melakukan proses pengiriman data massa penimbangan tersebut ke aplikasi "Palm Oil APP" yang juga telah dirancang, sehingga dapat membantu pemilik lahan perkebunan kelapa sawit dalam memonitor data massa penimbangan secara jarak jauh.
Sementara itu, Ketua Program Studi Teknik Telekomunikasi dan Teknik Elektronika Telekomunikasi mengucapkan selamat atas prestasi yang diraih oleh Tim gabungan dua program studi ini.
“Selamat kepada Tim Judith dan Tim Agus, ini merupakan prestasi di awal tahun 2022 untuk prodi kita. Semoga kedepannya lebih banyak lagi mahasiswa di prodi Teknik Telekomunikasi dan Teknik Elektronika Telekomunikasi yang meraih prestasi baik dalam kegiatan akademik maupun non akademik,” pungkas Yuli dan Noptin. (sri)